Analisa anggaran usaha Anda Cara Mudah Menyusun dan Mengevaluasi Anggaran |
Accounting Media – Mengapa banyak
pemimpin yang gagal memimpin? Menurut David L Dotlich, Peter C. Cain, dan
Jossey Bass (2003) dalam tulisan Why CEO’s
Fail yang dimuat di Koran Suara Pembahuruan, 23 Oktober 2003, pada Samuel
H. Tirtamihardja (2003), dalam bukunya Pemimpin
adalah Pemimpi, ada sebelas penyebab utama pemimpin mengalami kegagalan
dalam memimpin, yaitu:
1. Arogansi (Arrogance), pemimpin merasa
dirinya paling superior dan paling benar, sehingga yang lain (anak buah)
dianggapnya selalu salah. (Pemimpin yang congkak, sombong, angkuh, dan keras kepala).
2. Melograma (Melogram), pemimpin selalu
ingin menjadi pusat perhatian.
3. Mudah berubah pendiriannya (Volatility),
pemimpin sulit ditebak, bersikap sesuai situasi (sikapnya selalu berubah setiap
saat/situasi).
4. Hati-hati yang berlebihan (Excessive
Caution), pemimpin taku atau memiliki keraguan yang berlebihan dalam mengambil
suatu keputusan/kebijakan.
5. Kebiasaan berupa ketidakpercayaan
(Habitual Distrust), pemimpin selalu bersikap penuh curiga dan tidak percaya
kepada setiap orang (anak buah).
6. Menjauhkan diri dari orang lain
(Aloofness), pemimpin sulit dihubungi (cenderung tertutup) dan sulit
berkomunikasi dengan orang lain (menjaga jarak, terutama dengan para anak
buahnya) yang berbeda pendapat atau pernah mengecewakannya.
7. Kejahatan-kenakalan (Mischievousness),
peraturan atau system dibuat dan ditetapkan untuk dilanggar (oleh anak buah dan
diri sendiri) tanpa adanya tindakan yang tegas.
8. Keanehan-kesintingan (Eccentricity),
pemimpin selalu ingin tampil beda sehingga kadangkala dianggap aneh oleh orang
lain.
9. Berdaya tahan pasif (Passive
Resistance), pemimpin tidak yakin dengan apa yang dikatakan dan atau apa yang
telah diucapkan harus dipertahankan.
10. Perfeksionisme atau ingin segalanya
sempurna (Perfectionism), pemimpin menganggap kebanyakan atau mayoritas
tindakan anak buahnya salah, hanya sedikit yang dianggapnya benar. Ia selalu
mencari kambing hitam bila terjadi kesalahan, meskipun kesalahannya sebenarnya
adalah kesalahan yang dilakukan oleh dirinya sendiri.
11. Hasrat-keinginan untuk menyenangkan
hatinya sendiri (Eagerness to please), pemimpin mengejar popularitas semata
dalam setiap situasi.
Itulah 11 (sebelas) Penyebab Pemimpin
Mengalami Kegagalan di saat dia memimpin. Di sarankan agar setiap sikap di atas
agar dihindari dan dibuang jauh-jauh dari diri kita agar kita tidak gagal dalam
memimpin. “Karena setiap dari kita adalah pemimpin”. Terimakasih.
Tags
:
Kewirausahaan