Analisa anggaran usaha Anda Cara Mudah Menyusun dan Mengevaluasi Anggaran |
Pada dasarnya, jurnal
dibedakan menjadi dua macam, yaitu jurnal umum dan jurnal khusus. Persamaan kedua
jurnal ini adalah pada akhirnya akan menghasilkan hasil yang sama. Namun,
karena transaksi perusahaan sangat banyak maka pembuatan jurnal umum dinilai
kurang efektif untuk bisa mengecek setiap transaksi secara lebih cepat. Oleh sebab
itu diperlukan jurnal khusus.
Jurnal umum adalah jurnal yang digunakan
untuk mencatat semua transaksi keuangan di suatu perusahaan. Sedangkan, jurnal
khusus adalah jurnal yang digunakan untuk mencatat transaksi sejenis/sama dan
sering terjadi. Maksudnya, transaksi yang sejenis atau sama dikelompokkan dalam
satu jurnal, walaupun tanggalnya berbeda. Jurnal khusus terdiri dari jurnal
pembelian, jurnal penjualan, jurnal penerimaan kas, dan jurnal pengeluaran kas.
(Baca juga: Pengertian Jurnal Khusus)
Perbedaan Jurnal Umum dan Jurnal Khusus
akan dijelaskan pada tabel berikut.
Kriteria
|
Jurnal
Umum
|
Jurnal
Khusus
|
Bentuk
|
Terdiri dari dua kolom (Debit &
Kredit)
|
Terdiri dari banyak kolom
|
Fungsi
|
Digunakan untuk mencatat semua
transaksi
|
Hanya digunakan untuk mencatat
transaksi sejenis dan sering terjadi
|
Posting
|
Dilakukan setiap terjadi transaksi
|
Dilakukan secara periodik, biasanya
setiap akhir bulan
|
Tanggal posting
|
Tanggal posting jurnal adalah tanggal transaksi
|
Tanggal posting jurnal adalah tanggal
akhir bulan, bulan yang bersangkutan
|
Macam
|
Hanya satu jenis
|
Ada 4 jenis yaitu jurnal pembelian,
jurnal pengeluaran kas, jurnal penjualan, dan jurnal penerimaan kas
|
Sumber Pustaka:
Santoso, Jarot Tri Bowo. 2012. Pengantar Akuntansi. Surabaya: Jenggala
Pustaka Utama
Tags
:
Akuntansi